BIG Siapkan Dukungan Menuju Indonesia Emas

Kepala BIG, Muh Aris Marfai, saat menyampaikan keterangan kepada awak media.(red)

JAKARTA,NP – Badan Informasi Geospasial (BIG) menggelar Rapat Koordinasi Nasional Informasi Geospasial (Rakornas IG) di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (20/6/2024). Tema yang diangkat adalah “Penguatan Landasan Transformasi Informasi Geospasial yang Holistik, Integratif, dan Berkelanjutan dalam Rangka Menuju Indonesia Emas”. Hadir dalam kesempatan tersebut Menteri PPN /Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.

“Harapannya hasil dari rakornas ini nanti akan kita gunakan sebagai bahan masukan untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2025-2029,”kata Kepala BIG, Muh Aris Marfai, kepada awak media.

Menurut Aris, ada beberapa isu penting dalam rakornas tersebut, antara lain yaitu mendorong percepatan  penyelenggaraan Informasi Geospasial (IG) dasar, dalam hal ini peta dasar skala besar agar bisa digunakan untuk penyusunan tata ruang.

Untuk itu BIG mengajak semua pihak bersama-sama memperkuat koordinasi dan kolaborasi untuk penyelenggaraan IG berkelanjutan sebagai landasan pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.

“Sebenarnya tujuan peta skala besar itu rangkaiannya untuk pertumbuhan ekonomi. Terkait kebijakan satu peta, kita bisa melakukan perbaikan terhadap data spasial dan juga mengidentifikasi kawasan-kawasan,”imbuh Aris.Dukungan pemda dan masyarakat terhadap upaya tersebut sangat penting dalam rangka upaya BIG mentransformasi  IG nasional.

Diungkapkan dia, tahun 2024 ini BIG akan merampungkan pemetaan seluruh wilayah di Pulau Sulawesi, kemudian 2025 untuk Pulau Kalimantan dan seterusnya termasuk pulau kecil indonesia hingga selesai tahun 2028.

“Tim ahli BIG tidak hanya memetakan wilayah, tapi juga menyempurnakannya dengan sistem digitalisasi radar, dimensi dan elevation model topography, sehingga kualitasnya setara dengan perusahaan Google,”kata Aris.

Sementara itu Menteri PPN /Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan di tahun 2025 menjadi tahun pertama dalam rangka menuju Indonesia emas pada tahun 2045.

Dia berharap,dalam 20 tahun ke depan Indonesia sebagai negara nusantara yang berdaulat maju dan berkelanjutan. Dalam ukuran ekonomi, tingkat kesejahteraan masyarakatnya telah graduasi dari midle income trap.(red)