JAKARTA, NP – Usai mendukung Satgas Pamrahwan Papua, KRI Teluk Bintuni 520 kembali menuju pangkalan di Surabaya. Saat linla, Kapal Markas ini mengasah kemampuan di laut lepas dengan berlatih menembak senjata meriam Bofors 40 mm L/70 di Perairan Samudera Pasifik, Senin (14/9).
Latihan ini bertujuan mewujudkan kemampuan, kesiapsiagaan, dan profesionalisme prajurit TNI AL khususnya unsur-unsur KRI Kolinlamil, sesuai instruksi Panglima Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Laksda TNI Irwan Achmadi, M.Tr (Han).
KRI Teluk Bintuni 520 yang dikomandani Letkol Laut (P) Andrik Irwanto menggelar penjajalan kemampuan tempur para anak buah kapalnya secara rutin, bertingkat dan berlanjut. Diharapkan, uji kemampuan akan meningkatkan kualitas tempur dalam melaksanakan manuver kapal.
Sebagaimana diinfokan Komandan KRI Teluk Bintuni 520, para prajurit KRI ini menggelar latihan, sembari berlayar di perairan Samudera Pasifik menuju Surabaya.
Pelayaran KRI Teluk Bintuni 520 ini dalam perjalanan ke Surabaya, setelah mendukung pergeseran material dan pasukan dari Yonif Raider 500 Sikatan dan Yonif Para Raider 432 Waspada Setia Jaya dalam rangka tugas pengamanan Daerah Rawan.
Panglima Kolinlamil menginstruksikan kepada jajaran KRI selama pelayaran melaksanakan operasi dukungan angkutan laut militer, para prajurit dituntut terus menguji kemampuan dengan sejumlah latihan – latihan untuk menjaga kemampuan dan meningkatkan profesionalitas.
Latihan lain yang digelar antara lain latihan peperangan permukaan, VBSS, peran penanggulangan kebakaran di laut lepas, serta latihan penyelamatan orang jatuh di laut serta Search and Rescue (SAR). (Pen).
Be First to Comment