JAKARTA, NP – HUT ke-36 Pramuka Saka Kencana diperingati dengan sejumlah rangkaian acara diantaranya : Lomba (video kreasi, poster, dan tik tok challenge, kegiatan donor darah) yang diikuti oleh seluruh provinsi. Puncak Peringatan HUT ke-36 Pramuka Saka Kencana diselenggarakan pada Senin/24/05/2021 di Auditorium BKKBN, Jakarta Timur.
Pramuka Saka Kencana adalah wadah kegiatan dan pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan keterampilan praktis dan bakti masyarakat dalam bidang keluarga sejahtera dan pengembangan kependudukan. Sarana dan wahana guna memupuk, mengembangkan, membina dan mengarahkan minat dan bakat generasi muda dalam mempersiapkan kehidupan berkeluarga bagi remaja (PKBR).
Ketua Pelaksana HUT ke-36 Pramuka Saka Kencana Aditya Barnes Aryasatya mengatakan, dalam rangka mendukung program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana). Selama ini Saka Kencana secara rutin telah melakukan sosialisasi pada remaja dan generasi muda, bakti sosial dan kedepannya juga akan kolaborasi dengan satuan karya lainnya dalam bentuk pelatihan gabungan, sharing informasi maupun studi banding.
Pada kesempatan yang sama Kepala BKKBN Dr. (H.C), dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) mengucapkan Selamat Ulang Tahun Pramuka Saka Kencana Nasional yang ke-36 di tahun 2021. Semoga jiwa Gerakan Pramuka tetap semangat, selalu produktif, inovatif, dan kreatif berkarya.
“Perlu kami sampaikan kepada seluruh jajaran kakak-kakak pembina, bahwa BKKBN tentu semangat dan juga kami sangat antusias untuk membangkitkan kerja dari ade-ade dan juga kakak-kakak yang ada di BKKBN ini dalam bentuk Saka Kencana menjadi bagian keluarga BKKBN khususnya kepada Gerakan Pramuka secara umum, oleh karenanya tema kali ini dengan “Saka Kencana Bangkit, Saka Kencana Berdaya untuk Indonesia”. Saya kira tepat dengan semangat dari BKKBN untuk membangkitkan Saka Kencana kedepan,” terang dokter Hasto.
Hasto berharap, seluruh anggota Pramuka Saka Kencana bisa bahu membahu untuk kemudian mewujudkan Program Bangga Kencana. Kita tahu, kita mempunyai tugas besar bagaimana bonus demografi ini harus bisa ditransformasikan menjadi bonus kesejahteraan dan itu membutuhkan generasi-generasi muda Saka Kencana. Untuk hadir dan kemudian ikut mempercepat tercapainya kesejahteraan di tengah-tengah masyarakat di dalam suasana yang sangat strategis yang kita kenal windows opportunity bonus demografi.
Oleh karenanya, sekali lagi bagaimana visi BKKBN untuk menciptakan pertumbuhan penduduk seimbang kemudian juga meningkatkan atau mewujudkan keluarga berkualitas tentu bisa didorong melalui kegiatan Saka Kencana.
Hasto berharap melalui momentum Hari Ulang Tahun Pramuka Saka Kencana yang ke-36, sebagaimana anjuran dari Bapak Presiden untuk menurunkan angka stunting menuju angka 14 persen ditahun 2024. Ini juga menjadi bagian yang penting dari gotong royong masyarakat termasuk adik-adik dan juga seluruh anggota Pramuka Saka Kencana.
“ Saya titip program stunting. Bagaimana mencegah stunting. Bagaimana menyiapkan keluarga. Menyiapkan calon-calon keluarga yang mana umumnya mereka masih remaja-remaja. Ingat bahwa mereka ini akan lebih taat dan lebih memperhatikan ketika diingatkan oleh teman-temannya sebaya,”ujar Hasto.
Dirinya percaya bahwa Saka Kencana juga menjadi bagian peer group nya para remaja dan menjadi peer group nya ade-ade kita generasi kita yang akan masuk menjadi pasangan-pasangan usia subur baru, masuk menjadi keluarga-keluarga baru.
“Untuk itu sekali lagi melalui momentum HUT yang ke-36 Pramuka dan Saka Kencana, mari kita sukseskan program Bangga Kencana dan juga program penurunan stunting secara nasional,“ tutup Hasto. (RLS)







Be First to Comment