BATAM, NP – Pesud Casa TNI Angkatan Laut P-8202 Skuadron 800 Wing Udara 1melaksanakan Patroli Udara Maritim pada sektor C2-C3 dalam rangka memantau kegiatan iIlegal di laut serta masuknya kemungkinan pengungsi Rohingya ke wilayah Indonesia melalui jalur laut dengan menggunakan kapal nelayan.
Pangkalan Utama TNI AL I Belawan mengirimkan AMD (Air Move Departure) kepada KRI Suranto-377 dan Pesud Casa P-8202 yang merupakan dua unsur operasi dibawah kendali Guskamla Koarmada I yang sedang melaksanakan Operasi Malaka Samudera-20.
Pada pelaksanaan Air Joining Procedure (AJP), Casa P-8202 melaksanakan patroli udara maritim pada ketinggian 1000 kaki dengan kecepatan 150 knots. Sebelumnya Casa P-8202 dan KRI Sutanto-377 melaksanakan prosedur identifikasi pengenalan penggabungan serta melaksanakan prosedur komunikasi frekuensi HF yang telah ditentukan bersama dengan KRI Sutanto-377.
Setelah melaksanakan prosedur penggabungan dan penyamaan frekuensi HF, Casa P-8202 melanjutkan prosedur komunikasi untuk melaporkan hasil surveillance daerah operasi di sekitar KRI Sutanto-377. Hal ini dilaksanakan sebagai langkah yang lebih efektif dalam operasi laut untuk mempermudah unsur KRI mengetahui situasi yang lebih luas dan menemukan kontak maupun sasaran disekitarnya.
Setelah AJP dan kerjasama taktis dilaksanakan, selanjutnya KRI Sutanto-377 mengirimkan AMA (Air Move Arrival) ke Pangkalan dan Pesud P-8202 kembali ke Pangkalan dalam keadaan aman. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk meng-efektifkan dan peningkatan kerjasama serta kordinasi antara unsur Patroli Udara, KRI dan Pangkalan dalam melaksanakan operasi di laut.(Pen)
Be First to Comment