JAKARTA, NP – Prajurit Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) mengikuti Penyegaran Pengoperasian Peralatan Sandi KRI yang digelar Staf Komunikasi dan Elektronika (Skomlek) Mabes TNI AL di Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (27/9). Kegiatan dibuka oleh Askomlek Kasal yang diwakili Paban IV Ops Komnika Skomlekal Kolonel Mar M. Nadir.
Asisten Komunikasi dan Elektronika (Askomlek) Panglima Kolinlamil Kolonel Laut (P) Adi Lumaksana turut hadir dalam kegiatan tersebut. Kegiatan akan berlangsung selama satu minggu yang diikuti oleh 38 personil dari prajurit komunikasi KRI jajaran Koarmada I, Kolinlamil, Pushidrosal, Lantamal III dan Lanal.
Dalam amanatnya, Askomlek Kasal menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kegiatan pembinaan untuk meningkatkan kualitas personil Komlek yang bertugas di KRI dalam mengoperasikan peralatan sandi sebagai pengaman pemberitaan dan informasi.
“Saat ini ancaman yang muncul adalah Hybrid Warfare atau strategi perang yang menggabungkan antara perang konvesional dengan information warfare dan cyber warfare dimana ini menunjukkan bahwa serangan siber merupakan ancaman nyata dan perlu diantisipasi,” jelasnya.
Salah satu bentuk antisipasi ancaman adalah memperkuat system persandian berupa kegiatan pembinaan SDM, perangkat lunak, dan perangkat keras persandian agar satu sama lain saling terkait dan terpadu.
“Keberhasilan penyelenggaraan pengamanan informasi dan pengamanan berita di TNI AL ditentukan oleh kesiapan peralatan sandi KRI maupun pengawaknya, sehingga perlu diawaki oleh pengawak yang memiliki integritas tinggi dan disiplin.Untuk itu agar setiap peserta yang terlibat harus memiliki motivasi dan semangat yang tinggi dalam kegiatan ini,” tambahnya. (Dispen Kolinlamil)
Be First to Comment