JAKARTA, NP – Disela-sela kesibukannya, Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Agus Hariadi didampingi sejumlah pejabat utama Kolinlamil melaksanakan inspeksi mendadak atau sidak terhadap unsur KRI jajaran Kolinlamil yang tengah sandar di Dermaga Beaching Plate Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (19/1). Sidak dilakukan dalam rangka memastikan kesiapsiagaan prajurit pengawak KRI dan kesiapan operasional KRI. Dalam kesempatan tersebut Panglima Kolinlamil memberikan perhatiannya terhadap kebersihan, kerapian dan kesehatan di lingkungan KRI.
Kepada para Komandan KRI, Panglima Kolinlamil menyampaikan agar seluruh prajurit KRI harus mampu menciptakan lingkungan yang nyaman baik untuk berdinas maupun tempat tinggal bagi prajurit KRI yang berstatus tidur dalam atau belum menikah. “Nyaman tidaknya lingkungan kita sangat ditentukan oleh kebersihan, kerapihan dan lingkungan yang sehat. Kesemuanya itu tergantung dari kesadaran pribadi masing-masing prajurit. Khususnya bagian-bagian kapal yang berhubungan erat dengan dukungan logistik prajurit seperti gudang penyimpanan bahan basah, dapur dan ruang makan, harus bersih dan sehat.” pesannya. Selain itu, Panglima Kolinlamil juga berpesan kepada para anggota KRI tidur luar pada saat melaksanakan penugasan operasi agar membawa perlengkapan pribadi secukupnya, agar tidak terjadi penumpukan barang yang tentunya akan membuat kondisi ruangan prajurit menjadi tidak rapi.
Bagi Panglima Kolinlamil, inspeksi mendadak sangat efektif untuk mengetahui kondisi riil prajurit dan alutsista KRI. Dari metode terjun langsung ke lapangan seorang Pimpinan akan mendapat ‘potret’ asli kondisi yang selama ini tidak diketahui. Kesempatan tersebut sekaligus dapat digunakan untuk berinteraksi langsung dengan anak buah sehingga timbul kedekatan emosi antara atasan dan bawahan. Sidak oleh Panglima Kolinlamil serta sejumlah pejabat utama Kolinlamil berhubungan erat dan selaras dengan perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali, bahwa prajurit TNI AL harus meningkatkan kesiapan operasional, baik alutsista maupun satuan-satuan operasi, diikuti dengan peningkatan kemampuan (capability) dalam menjawab panggilan tugas yang saat ini selalu berkembang secara dinamis. (Dispen Kolinlamil)
Be First to Comment