Press "Enter" to skip to content

Terpilih Jadi Ketum Persatuan Ulama Dunia, Dr Salim Silaturahim ke MUI Pusat

Social Media Share

JAKARTA, NP – Dr. Salim Segaf Al Jufri bersilaturrahmi ke Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat pada Selasa, (25/10/22) kemarin.

Dalam lawatannya, Pria yang akrab disapa Habib Salim ini sempat menjelaskan bahwa dirinya didaulat menjadi Ketua Umum Persatuan Ulama Muslim Internasional (International Union of Muslim Scholars).

“Dewan Pembina Persatuan Ulama Muslim Internasional menunjuk saya untuk menjadi Ketua umum hingga akhir masa jabatan periode saat ini menggantikan Syeikh Ahmed Raissouni yang mengundurkan diri baru-baru ini,” ujar Dr. Salim di depan para Pengurus MUI.

Seperti diketahui, Persatuan Ulama Muslim Internasional dalam pernyataannya, Sabtu (10/9/2022) menjelaskan bahwa Dr. Segaf Al Jufri dipilih dari antara tiga wakil ketua untuk menyelesaikan sisa periode dengan catatan akan ada pemilihan ketua baru.

Lebih lanjut Dr Salim mengungkapkan, terdapat banyak ulama Indonesia yang menjadi pejuang untuk mewujudkan perdamaian dunia.

“Karena pada dasarnya ulama di berbagai belahan dunia harus siap melakukan tiga hal; Pertama, siap mencintai negara; kedua, siap membela negaranya; ketiga, siap berangkulan tangan dengan berbagai negara dalam mewujudkan perdamaian dunia,” ujar Dr. Salim.

Dalam kesempatan yang sama, Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan mengatakan, bahwa pada sadarnya Islam mengajarkan umatnya bersatu sesuai perintah Allah dalam QS Ali Imran 103:
وَاعْتَصِمُوْا بِحَبْلِ اللّٰهِ جَمِيْعًا وَّلَا تَفَرَّقُوْا

Artinya : Dan berpegangteguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai…

Buya Amirsyah kemudian menyitir Firman Allah dalam surah lainnya yang mengingatkan agar umat bersatu.

تَحْسَبُهُمْجَمِيعًا وَقُلُوبُهُمْ شَتَّىٰ ۚ ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ قَوْمٌ لَّا يَعْقِلُونَ

Artinya : Kamu kira mereka itu bersatu, sedang hati mereka berpecah belah. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka adalah kaum yang tidak mengerti.

Buya Amirsyah kemudian mengajak seluruh ulama di berbagai belahan dunia agar mempunyai kesadaran kolektif untuk bersatu mewujudkan perdamaian dunia.

“Karena perdamaian merupakan hak asasi yang sangat fundamental untuk memenuhi hajat hidup bersama,” tandas Buya Amirsyah.

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *