Press "Enter" to skip to content

KAI Daop 1 Jakarta Berlakukan Pemberhentian Luar Biasa di Stasiun Jatinegara Saat HUT ke-80 TNI

Social Media Share

BLB di Stasiun Jatinegara.(Ist)

JAKARTA, NP– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta (KAI Daop 1 Jakarta) melakukan rekayasa pola operasi perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) berupa pemberhentian luar biasa (BLB) di Stasiun Jatinegara. Kebijakan ini diterapkan pada 3 dan 5 Oktober 2025 sebagai respons atas kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI yang dipusatkan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menjelaskan bahwa BLB dilakukan untuk mendukung mobilitas masyarakat serta mengantisipasi potensi kepadatan di sekitar Stasiun Gambir.

“Dengan adanya pemberhentian luar biasa di Stasiun Jatinegara, penumpang memiliki alternatif naik dan turun KA lebih mudah,” ujarnya, Jumat (3/10/2025).

Daftar Kereta yang Melakukan BLB di Stasiun Jatinegara:

**Jumat, 3 Oktober 2025

* **KA Berangkat (nomor genap):
Argo Semeru (6), Purwojaya (50F, 58F), Parahyangan (132), Taksaka (46, 44), Argo Bromo Anggrek (2), Argo Dwipangga (16), Gunungjati (118), PLB Batavia (7006), Sembrani (40), Manahan (62), Cakrabuana (122), Brawijaya (38), Bima (8)

* **KA Datang (nomor ganjil):
Purwojaya (53F), Parahyangan Fakultatif (141F), Taksaka (43), Argo Lawu (13), Argo Bromo Anggrek (1)

**Minggu, 5 Oktober 2025

* **KA Berangkat (nomor genap):
Argo Semeru (6), Purwojaya (50F, 54, 58F), Parahyangan (132), Taksaka (44, 46, 48), Argo Bromo Anggrek (2, 4), Argo Dwipangga (16), Gunungjati (118, 120), PLB Batavia (7006), Sembrani (40, 42), Manahan (62, 64), Cakrabuana (122, 124), Brawijaya (38), Bima (8), Gajayana (36), Pandalungan (32), Argo Lawu (14), Argo Anjasmoro (30F)

* **KA Datang (nomor ganjil):
Purwojaya (53F), Parahyangan Fakultatif (141F), Taksaka (43, 47), Argo Lawu (13), Argo Bromo Anggrek (1), Cakrabuana (123)

KAI Daop 1 Jakarta mengimbau para penumpang untuk memperhatikan jadwal keberangkatan dan menyesuaikan titik naik atau turun seiring pemberlakuan BLB di Stasiun Jatinegara.(red)

 

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *