JAKARTA, NP – Salah satu kapal perang jajaran Komando Lintas Laut Militer jenis Landing Platform Dock (LPD) yakni KRI Banjarmasin-592 yang mengemban misi penugasan dukungan angkutan lebaran tahun 2023 bagi pemudik pengguna sepeda motor dalam program ‘Mudik Asyik Gratis Naik Kapal Perang’ tiba di Jakarta. Kedatangan KRI Banjarmasin-592 pada arus balik yang membawa pemudik dari Surabaya dan Semarang disambut langsung oleh Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Yayan Sofiyan beserta para Pejabat Utama dan Kasatker Kolinlamil yang berlangsung di dermaga Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (27/4).
Tercatat, jumlah total pemudik yang menggunakan fasilitas kapal perang sebanyak 963 orang dan 280 sepeda motor. Dengan perincian arus mudik Jakarta – Semarang sebanyak 324 orang, 121 motor, Jakarta – Surabaya sebanyak 185 orang, 50 motor dan Semarang – Surabaya sejumlah 13 orang, 4 motor. Dengan total secara keseluruhan 520 orang, 175 sepeda motor. Sedangkan arus balik Surabaya – Jakarta sebanyak 165 orang, 38 motor, Surabaya – Semarang sebanyak 15 orang, 3 motor, Semarang – Jakarta sejumlah 263 orang, 64 motor dengan total 443 orang, 105 sepeda motor.
Memanfaatkan moment untuk bertemu dengan pemudik yang baru tiba di Jakarta, Panglima Kolinlamil berkesempatan untuk meninjau serta menyapa para pemudik yang sangat senang bisa mudik naik kapal perang dengan pelayanan yang sangat baik dan memuaskan. Selama pelayaran pemudik merasakan sensasi tersendiri, interaksi dengan prajurit KRI BJM-592 terjalin dengan baik tidak ubahnya seperti keluarga sendiri.
“Saya sangat bersyukur bahwa program mudik asyik naik kapal perang yang diinstruksikan oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali untuk memberikan layanan gratis kepada peserta mudik Idul Fitri 1444 Hijriah sejak awal keberangkatan hingga arus balik dapat terlaksana dengan tertib, aman dan lancar. Terima kasih kepada Komandan KRI Banjarmasin-592 dan seluruh prajurit KRI yang sudah melaksanakan tugas ini dengan baik serta zero accident”, ujar Panglima Kolinlamil
Lebih lanjut Panglima Kolinlamil menjelaskan bahwa penyelenggaraan program mudik gratis naik kapal perang ini merupakan wujud pengabdian TNI AL kepada bangsa dan negara dengan selalu memperhatikan hal-hal menjadi permasalahan di tengah-tengah masyarakat. Mudik gratis naik kapal perang merupakan tindak lanjut dari kebijakan Pemerintah untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan raya khususnya oleh pengguna kendaraan roda dua yang berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Mudik asyik gratis naik kapal perang merupakan hasil kerja sama TNI AL dengan Kementrian Perhubungan, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan PT Pelindo dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat akan moda transportasi yang aman dan nyaman. (Dispen Kolinlamil)
Be First to Comment