JAKARTA, NP –– Dalam rangka menjaga dan meningkatkan kemampuan dalam hal Penyelamatan Kapal, Prajurit KRI Banjarmasin-592 (KRI BJM-592) melaksanakan latihan penanggulangan kebakaran, Sabtu (15/6). Latihan ini terintergerasi dalam skenario peran tempur, yang dilaksanakan sesuai dengan target dan instruksi Komandan KRI Banjarmasin-592, Kolonel Laut (P) Yohanes Berchmans Cahyono H. S.E., M.Sos., yang menyatakan bahwa latihan ini di harapkan dapat menjaga naluri bertempur prajurit dan selalu Alert akan ancaman bahaya kebakaran yang Bisa terjadi dalam situasi apapun. Oleh karena itu kesiapan dan ketangguhan prajurit diuji melalui Latihan Penyelamatan Kapal (PEK) dari bahaya kebakaran.
Selain itu, latihan ini juga menekankan akan pentingnya komando, kendali dan komunikasi serta kerja sama antar tim. Di tengah situasi kedaruratan yang disimulasikan, setiap prajurit dalam hal ini, Tim PEK diharapkan mampu untuk selalu berkomunikasi dengan jelas dan efektif guna memberikan informasi penting akan kondisi di lokasi kejadian, sehingga Komandan KRI bisa mengambil tindakan yang tepat, cepat dan efektif untuk mengatasi situasi.
Lebih lanjut latihan ini juga meningkatkan keterampilan teknis, memperkuat mental serta fisik prajurit. Dengan rutin melakukan latihan seperti ini, prajurit KRI BJM-592 selalu siap siaga, menjaga naluri bertempur tetap tajam, alert dan responsif terhadap setiap ancaman yang mungkin terjadi di laut.
“Kegiatan ini bukan hanya tentang mengatasi api, tetapi juga tentang menanamkan rasa percaya diri dan ketangguhan dalam diri setiap prajurit. Melalui latihan yang intens dan realistis, mereka belajar bahwa dalam setiap situasi darurat, kecepatan, ketepatan, dan kerja sama adalah faktor utama dalam keberhasilan dalam penanggulangan situasi kedaruratan” tegas Komandan KRI BJM-592.
Outcome yang dihasilkan, menjadikan KRI BJM-592 selalu siap menghadapi berbagai tantangan di lautan, menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI melalui pelaksanaan tugas pokok Kolinlamil. (Dispen Kolinlamil)
Be First to Comment