JAKARTA, NP – Panglima Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Laksda TNI Irwan Achmadi, M.Tr (Han) memimpin apel gelar pasukan Komando Tugas Gabungan Pendaratan Administrasi (Kogasgabratmin) dalam rangka Latihan Operasi Pendaratan Administrasi mendukung Latihan Antar Kecabangan Kartika Yudha TNI AD tahun 2020 di Dermaga Semampir, Koarmada II, Surabaya, Rabu (4/11).
Apel gelar pasukan ini melibatkan seluruh unsur yang ada untuk mengukur kesiapan alutsista maupun prajurit. Komando Tugas Gabungan Pendaratan Administrasi (Kogasgabratmin) yang terlibat dalam latihan tersebut terdiri dari 8 KRI unsur Angkut, 5 KRI unsur Lindung, 1 KRI penyapu ranjau, 1 heli bell dan 1 heli Panther. Selain Kolinlamil yang terlibat dalam latihan ini Koarmada I, Koarmada II, Marinir dan Puspenerbal.
Kolinlamil Sebagai bagian integral TNI/TNI AL merupakan komponen utama dalam penyelenggaraan pertahanan negara di laut. Latopsratmin tahun 2020 salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan personel dalam rangka hadapi Operasi Militer Perang (OMP) dalam operasi gabungan TNI.
Panglima Kolinlamil mengatakan tujuan latihan ini untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dan kesiapan operasional satuan-satuan TNI AL dalam melaksanakan Opsratmin guna mendukung Operasi Gabungan TNI.
“Latihan ini untuk menyamakan persepsi dan pemahaman antar prajurit dalam melaksanakan opsratmin, terjalinnya koordinasi dan kerjasama antar angkatan /satuan yang terkait dalam opsratmin dan terujinya doktrin opsratmin” terang Panglima Kolinlamil.
“Komando Tugas Gabungan Pendaratan Administrasi melaksanakan Operasi Pendaratan Administrasi di wilayah Lampung dalam rangka mendukung tugas pokok Komando Gabungan TNI” merupakan tema latihan opsratmin tahun 2020 yang menggunakan metode e-gladi posko dan gladi lapangan.
Latihan ini juga merupakan salah satu dari prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. tentang penyelarasan doktrin, operasi, latihan dan sistem pendidikan TNI AL.
Sementara itu Kapal-kapal perang Kolinlamil yang terlibat dalam latihan antar kecabangan TNI AD Kartika Yudha 2020 ini berasal dari Satlinlamil 1 Jakarta dan Satlinlamil 2 Surabaya. Kapal – kapal perang tersebut berjenis angkut tank dan angkut personel yang terdiri dari KRI Tanjung Kambani 971, KRI Teluk Hading 538, KRI Teluk Lampung 540 dan KRI Teluk Bintuni 520.
Tahap dalam latihan yang melibatkan 1000 prajurit TNI AL ini mulai dari embarkasi personel dan material, pertahanan pangkalan. Kemudian saat lintas laut melaksanakan latihan prosedur keluar pelabuhan, melewati medan ranjau, pembentukan tabir, isyarat bendera, manuver taktis, pendekatan RAS, isyarat lampu bidik, pertahanan udara dan prosedur memasuki daerah sasaran. Tahapan akhir latihan meliputi prosedur awal debarkasi, debarkasi personel dan material serta prosedur alih komando pengendalian. Selesai apel gelar pasukan Kogasratmin, Pangkolinlamil melaksanakan inspeksi KRI yang terlibat latihan diawali ke KRI Teluk Bintuni 520 (Pen)
Be First to Comment