JAKARTA, NP – Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Laut (Seskoal) menyelenggarakan Kuliah Umum Perencanaan Strategis (Renstra) dengan tema “Melalui Kuliah Kerja Perencanaan Strategis TNI AL di Komisi I DPR RI, Kita Tingkatkan Dukungan dan Anggaran untuk Pembangunan Kekuatan Alustista TNI AL” dengan narasumber Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Ibu Dr. (H.C) Puan Maharani, bertempat di Amphiteater Samadikun Seskoal, Cipulir, Jakarta Selatan, Rabu (02/06).
Sebelumnya Ketua DPR RI Ibu Dr. (H.C) Puan Maharani beserta rombongan disambut hangat oleh Komandan Seskoal Laksamana Muda TNI Tunggul Suropati, S.E., M.Tr(Han), didampingi Wadan Seskoal Laksamana Muda TNI Imam Musani, S.E., M.Si., M.Tr.Opsla., Kakoordos Seskoal Laksamana Pertama TNI Judijanto, S.T., M.Si., M.A., PSCJ., CHRMP., Kapusjianmar Seskoal Laksamana Pertama TNI Suharto, S.H., M.Si(Han) dan Pejabat Utama Seskoal, di Gerbang Masuk Pos I Kesatrian Seskoal. Selanjutnya terlihat tampak berbeda dari biasanya, Ketua DPR RI beserta rombongan melaksanakan Facility Tour dengan mengendarai Jeep Willys mengelilingi Kompleks Seskoal untuk melihat fasilitas-fasilitas yang ada di Seskoal dan diakhiri dengan Foto Bersama di Plaza Dharma Wiratama Seskoal.
Usai melaksanakan foto bersama, Ketua DPR-RI menuju Amphitheater Samadikun untuk memberikan Kuliah Umum kepada 175 Perwira Siswa (Pasis) Pendidikan Reguler (Dikreg) Seskoal Angkatan ke-59 TA 2021 yang terdiri dari 163 Pasis TNI AL, 2 Pasis TNI AD,2 Pasis TNI AU, 4 Pasis Polri dan 4 Pasis Mancanegara (Singapura, Pakistan Malaysia dan United Arab Emirate). Turut serta mengikuti Kuliah Umum tersebut para Pejabat Utama dan Dosen Seskoal.
Dalam Kuliah Umumnya Ketua DPR-RI menyampaikan beberapa hal diantaranya: Pembangunan kekuatan TNI AL adalah suatu kebutuhan dalam pembangunan pertahanan negara, melakukan evaluasi dan meningkatkan sistem pertahanan negara yang lebih handal, upaya untuk memenuhi Minimum Essential Force (MEF), Memperkuat Industri Pertahanan sebagaimana yang menjadi komitmen bersama sesuai dengan UU No. 16 Tahun 2012 tentang Industri Pertahanan dan Membangun Industri Pertahanan Nasional diperlukan strategi diplomasi yang kuat terutama dengan Negara-Negara yang lebih dulu unggul di bidang teknologi militer.
Usai pelaksanaan Kuliah Umum, acara dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat dan plakat serta foto bersama. Turut hadir mendampingi Ketua DPR-RI diantaranya Wakil Ketua Komisi I Drs. Utut Adiyanto, Sekretaris Jenderal DPR RI Dr. Ir. Indra Iskandar, M.Si., Kepala Badan Keahlian Sejten DPR RI Dr. Inosentius Samsul, S.H., M.Hum., Deputi Bidang Persidangan Setjen DPR RI Dra. Damayanti, M.Si., Kepala Pusdiklat Setjen DPR RI Dr. Dewi Barliana S., M.Psi., QIA, Staf Khusus Ketua DPR RI Laksamana Muda TNI (Purn) Willem Rampangilei dan Pejabat DPR RI lainnya.
Pelaksanaan kuliah berjalan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 dan selaras dengan perintah harian Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yang menyampaikan “Bangun Sumber Daya Manusia yang unggul dan professional serta tangguh menghadapi segala ancaman”.(Pen)
Be First to Comment