JAKARTA, NP – KRI Teluk Lampung 540 melaksanakan embarkasi personel, kendaraan taktis dan material Batalion Infanteri (Yonif) 501/Bajra Yudha, yang akan mengemban tugas operasi Pengamanan Perbatasan Darat RI dengan Papua Nugini (PNG) sektor selatan di Dermaga Ende, Koarmada II, Surabaya, Minggu (31/1).
Pada proses embarkasi, prosedur protokol kesehatan tetap wajib dilaksanakan. Seluruh awak KRI Teluk Lampung dan para prajurit Yonif 501/Bajra Yudha yang sebagian ini dinyatakan bebas covid dari hasil SWAB oleh personel kesehatan Satlinlamil 2 Surabaya.
Komandan KRI Teluk Lampung 540, Letkol laut (P) Edi Herdiana mengatakan embarkasi prajurit Satgas Pamtas RI-PNG dari Yonif 501/Bajra Yudha berjalan dengan lancar dan aman, seluruh personel melalui prosedur penanggulangan covid 19.
“Pertahankan kondisi teknis kapal, jaga moril dan tingkat profesionalisme prajurit dengan melaksanakan latihan selama lintas laut serta laksanakan purbajaga selama pelayaran. Juga tetap jaga kesehatan dengan 3 M sesuai protokol kesehatan hingga tiba disasaran,” kata Pangkolinlamil, Laksda TNI Irvansyah, kepada Komandan KRI saat melaksanakan laporan.
KRI Teluk Lampung 540 merupakan kapal perang ex Jerman Timur jenis angkut tank yang mampu mengangkut personel lebih dari 500 orang beserta kendaraan dan material tempur lainnya. Kapal perang ini masih menjadi andalan Kolinlamil dalam tugas operasi, baik OMP (Operasi Militer untuk Perang) maupun OMSP (Operasi Militer Selain Perang).
Unsur – unsur KRI Kolinlamil yang memiliki tugas pokok melaksanakan pergeseran personel, material maupun logistik tempur, selalu mengikuti prosedur pemeliharaan dan perawatan alutsista sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
“Alhamdulillah, kondisi teknis KRI, baik platform maupun sewaco serta permesinan baik, selalu siap mendukung serpas. Demikian pula dengan prajurit KRI, selalu menjaga kesehatan dan fisik serta mental untuk melaksanakan tugas” tandas Komandan KRI Teluk Lampung 540. (Pen)
Be First to Comment