Press "Enter" to skip to content

TNI AL Berkumpul Di Laut Jawa

Social Media Share

JAKARTA, NP – Kepala Pusat Pengkajian Maritim (Kapusjianmar) Seskoal Kolonel Laut (P) I Komang Teguh Ardana, S.T., M.A.P., sebagai inspektur upacara dalam upacara bendera 17 Mei 2023, bertempat di lapangan apel Laut Jawa Markas Komando (Mako) Seskoal, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Jumat (17/05/23).

Dalam amanat Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., yang dibacakan oleh Kapusjianmar Seskoal menyampaikan bahwa saat ini dalam situasi dimana dunia yang terus berkembang, tantangan yang kompleks dan semakin beragam akan terus bermunculan. Konflik keamanan di kawasan, isu perubahan iklim, ancaman terorisme dan krisis kemanusiaan menjadi bagian dari tantangan regional maupun global yang harus kita hadapi. Di sisi lain, pada level nasional kita juga dihadapkan pada berbagai permasalahan yang mempengaruhi kehidupan maupun pelaksanaan tugas kita sehari-hari. Tatkala menghadapi situasi nasional dan dunia saat ini, kita perlu bersikap bijak dan bertindak secara efektif. Pertahanan dan keamanan negara harus tetap menjadi prioritas utama.

Sebelum mengakhiri amananatnya Kasal memberikan penekanan untuk dipedomani dalam pelaksanaan tugas, yaitu pertama, tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral yang kokoh, dalam menjalankan tugas pengabdian kepada Bangsa dan Negara. Kedua, pedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI serta Panca Prasetya Korpri bagi PNS dalam kehidupan keseharian kita.

Hindari segala bentuk pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri serta mencoreng nama baik institusi TNI Angkatan Laut. Ketiga, tetaplah waspada dan mawas diri terhadap perubahan dan perkembangan lingkungan sekitar. Implementasikan upaya deteksi dini terhadap situasi dan kondisi yang berpotensi mengancam pertahanan dan stabilitas keamanan Nasional. Keempat, bijaklah dalam merespon berbagai informasi yang tersebar di media sosial. Hindari keterlibatan dalam penyebaran berita yang tidak dapat dipertanggung-jawabkan kebenarannya yang dapat memicu kegelisahan di kalangan masyarakat.(Seskoal)

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *