JAKARTA, NP – Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) Laksamana Muda TNI Tunggul Suropati, S.E., M.Tr(Han)., di Wakili Kepala Pusat Pengkajian Maritim (Kapusjianmar) Seskoal Laksma TNI Didong Rio DPK , S.T., M.A.P., M.Tr (Han) melaksanakan upacara Hari Kebangkitan Nasional ke-114 di lapangan apel Laut Jawa Markas Komando (Mako) Seskoal, Kebayoran Lama, Cipulir Jakarta Selatan, Jumat (20/05).
Untuk memahami esensi Sejarah Kebangkitan Nasional, mari kita telaah sisi hstoris dibalik peringatan Hari Kebangkitan Nasional pada tanggal 20 Mei 1948 , Presiden Soekarno menetapkan hari lahirnya perkumpulan Boedi Oetomo sebagai hari Bangkitnya Nasionalisme Indonesia. Didirikan oleh Dr. Sutomo beserta para mahasiswa STOVIA (School tot Opleiding Van Indische Artsen), di masa itu terdapat ancaman perpecahan antar golongan dan ideologi ditengah perjuangan Indonesia mempertahankan kemerdekaan dari Belanda yang ingin kembali berkuasa. Boedi Oetomo adalah organisasi pertama di Indonesia yang bersifat nasional dan modern dalam sejarah pergerakan kemerdekaan.
Dalam amanatnya, Menteri Komunikasi dan Informatika yang dibacakan Kapusjianmar Seskoal menyampaikan tema tahun ini dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang ke-114 adalah ‘AYO BANGKIT BERSAMA’ kita bisa bangkit bersama dari pandemi Covid-19 yang sudah melanda selama dua tahun ini, penanganan Covid-19 yang membaik berimplikasi pada berangsurnya kembali aktifitas masyarakat secara normal, hal ini dengan di tunjukkannya pemulihan perekonomian nasional pada Triwulan I – 2022 tumbuh sebesar 5,01%. Dari sisi produksi, tiga lapangan usaha mengalami pertumbuhan tinggi yakni Sektor usaha transportasi dan pergudangan 15,79%. Sektor jasa-jasa lain sebesar 8,29%. Sektor Informasi dan Komunikasi 7,14%.
Momentum yang baik ini makin diperkuat dengan peran Indonesia sebagai Presidensi G20 tahun 2022 pada Presidensi G20 tahun ini, Indonesia mengusung tema ‘Recover Together, Recover Stronger’ dengan tujuan dapat memberikan spirit baru dalam mewujudkan tatanan dunia yang dapat memberikan kesejahteraan dan kemakmuran yang inklusif serta menjamin berlanjutnya kehidupan di masa depan. Indonesia terus mendorong negara-negara anggota G20 untuk melakukan aksi-aksi nyata dan siap berkolaborasi serta menggalang kekuatan sehingga masyarakat dunia dan kemanusiaan dapat merasakan dampak nyata dari kerja sama tersebut.
Hadir pada upacara tersebut, Direktorat Pembinaan (Dirbin) Seskoal Kolonel Laut (P) Iwan Indrawan, Kepala Operasi Pengajaran (Kaopsjar) Kolonel Laut (P) I Made Wira Hadi Arsanta W, para Pejabat Utama, Patun dan Dosen Seskoal, Perwira, Bintara, Tamtama dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Seskoal. Dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan, menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.(Seskoal)
Be First to Comment