JAKARTA, NP – Disela-sela waktu saat kapal sedang melaksanakan short maintenance periodic, Air Crew Helikopter AS 565 MBe Panther HS-1305 beserta KRI Diponegoro-365 (KRI DPN-365) yang tergabung dalam Satgas MTF TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL melaksanakan latihan Evakuasi Medis Udara (EMU) yang digelar di Port of Beirut, Lebanon, Jumat kemarin (19/04).
Komandan KRI DPN-365 selaku Dansatgas MTF TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL, Letkol Laut (P) Wirastyo Haprabu mengatakan bahwa Evakuasi Medis Udara adalah proses pemindahan korban dengan menggunakan sarana pesawat helikopter dari lokasi korban ke tempat yang lebih aman atau tempat yang memiliki fasilitas perawatan kesehatan yang lebih baik.
Latihan diawali dengan Pre Flight Brief oleh Air Controller KRI DPN-365 dan Pilot 1 HS-1305 Kapten Laut (P) Rangga Birawa tentang skenario latihan dan prosedur dalam pelaksanaan evakuasi medis udara kepada tim kesehatan, Tim Helideck Party dan personel latihan yang terlibat.
Dalam proses evakuasi kali ini menggunakan metode hoist rescue/winch, dimana disimulasikan posisi korban berada di area yang tidak dapat didarati oleh helikopter.
Selanjutnya korban diberikan penanganan medis pertama ketika berada di dalam helikopter oleh tim medis untuk selanjutnya dibawa menuju ke rumah sakit agar mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalitas prajurit khususnya dalam evakuasi medis udara. “Latihan ini juga bertujuan untuk terus membina kerjasama tim dan kekompakan baik antar air crew, tim Helideck Party serta tim kesehatan,” jelas Dansatgas.
Pelaksanaan latihan Evakuasi Medis Udara ini merupakan implementasi dari perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dalam meningkatkan profesionalisme prajurit guna menghadapi tantangan ke depan yang semakin kompleks serta meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi kondisi dinamis.(Pen)
Be First to Comment