Press "Enter" to skip to content

Mahasiswa Pascasarjana UBL Lakukan Benchmarking ke KAI Daop 1 Jakarta

Social Media Share

Mahasiswa Pascasarjana UBL berfoto bersama jajaran KAI Daop 1 Jakarta usai kegiatan benchmarking, Senin (6/10), di Ruang Batavia, Jakarta.(Ist)

JAKARTA, NP – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta menerima kunjungan studi dan benchmarking dari mahasiswa Program Pascasarjana Universitas Bandar Lampung (UBL), Senin (6/10), di Ruang Batavia, Kantor Daop 1 Jakarta, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.

Kegiatan ini diikuti oleh 25 mahasiswa yang didampingi dosen dan staf kampus, dan disambut oleh Manajer Angkutan Barang Daop 1 Jakarta, Zaini, bersama jajaran manajemen lainnya.

Dosen Perencanaan Transportasi UBL, Aditya Mahatidanar Hidayat, mengatakan bahwa kunjungan ini bertujuan memperluas wawasan mahasiswa terhadap praktik di industri transportasi publik.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi pembelajaran berbasis tempat (place-based learning) agar mahasiswa dapat memahami langsung praktik terbaik dalam pengelolaan transportasi publik,” ujar Aditya dalam keterangannya, Senin (6/10/2025).

Menanggapi hal tersebut, Zaini menyambut baik kerja sama antara dunia akademik dan industri.

“Kami menyambut baik kegiatan seperti ini karena dapat memperkuat kolaborasi antara dunia akademik dan industri, khususnya dalam pengembangan sumber daya manusia yang memahami tata kelola transportasi publik modern,” kata Zaini.

Selama kunjungan, peserta menerima paparan materi terkait manajemen angkutan barang dan penumpang, menyaksikan video Safety Induction dan Company Profile, serta mengikuti sesi diskusi dan tanya jawab.

Asisten Manajer Eksternal Humas Daop 1 Jakarta, Tohari, turut mengajak masyarakat untuk menjaga keselamatan di perlintasan sebidang.

“Keselamatan merupakan tanggung jawab bersama. Kami mengajak masyarakat untuk selalu disiplin dalam berlalu lintas serta mematuhi peraturan perundang-undangan,” tegas Tohari.

Sementara itu, Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menegaskan bahwa pihaknya terbuka terhadap kolaborasi edukatif dengan institusi pendidikan.

“Kami berharap kegiatan benchmarking ini dapat menjadi sarana berbagi ilmu dan memperkenalkan praktik terbaik dalam penyelenggaraan transportasi publik berbasis pelayanan, keselamatan, dan inovasi,” ujar Ixfan.

Melalui kegiatan ini, KAI Daop 1 Jakarta memperkuat peran sebagai mitra pembelajaran sekaligus bentuk sinergi antara dunia akademik dan industri transportasi nasional.(red)

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *