Tim medis Satgas TNI AL melakukan operasi bedah darurat bagi warga terdampak bencana di atas KRI RJW-992.(Foto: Ist)
JAKARTA, NP — KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 (RJW-992), yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Bantuan Kesehatan Bencana Alam Sumatera, terus memaksimalkan perannya sebagai rumah sakit apung. Pada Minggu (7/12/2025) di Dermaga Pelindo Sibolga, tim medis Satgas TNI Angkatan Laut (TNI AL) berhasil melakukan operasi bedah darurat terhadap seorang warga terdampak bencana.
Dalam siaran pers Dispen TNI AL disebutkan, Komandan KRI RJW-992 melaporkan bahwa operasi dilakukan terhadap pasien bernama Tn. Libertus Alexander (25) yang mengalami radang selaput perut akibat kebocoran lambung. Berkat kesigapan tim bedah di atas kapal, tindakan penyelamatan berjalan sukses. Kondisi pasien kini stabil dan sedang menjalani perawatan lanjutan di fasilitas medis KRI RJW-992.
Selain operasi bedah, Tim Satgas Kesehatan TNI AL juga melayani puluhan warga yang datang untuk pemeriksaan kesehatan umum dan gigi. Layanan umum diberikan kepada 10 pasien dengan beragam keluhan, mulai dari demam (Obs. Febris), Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), gangguan pencernaan (dyspepsia), hingga penyakit kronis seperti hipertensi (HT).
Untuk layanan gigi, sebanyak 6 pasien ditangani dengan tindakan mulai dari pencabutan (EXO), penambalan, scaling, hingga persiapan penanganan kasus impaksi dan abses. Seluruh kegiatan merupakan wujud komitmen TNI AL untuk hadir di tengah kesulitan masyarakat, memastikan layanan kesehatan primer maupun spesialis tetap dapat diakses para korban bencana.
Di luar pelayanan medis, KRI RJW-992 juga memberikan dukungan logistik penting bagi fasilitas kesehatan di darat. Pada hari yang sama, kapal ini melakukan pengisian ulang enam tabung besar oksigen untuk mendukung operasional Rumah Sakit Metta Medika Sibolga.
Sebagai kapal bantu rumah sakit, RJW-992 juga melaksanakan debarkasi bantuan kemanusiaan dan logistik yang selanjutnya akan disalurkan kepada masyarakat terdampak bencana di wilayah Sumatera.
Seluruh kegiatan ini sejalan dengan perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, agar prajurit TNI AL senantiasa mengedepankan kehadiran dan manfaat bagi masyarakat, khususnya dalam kondisi darurat dan bencana. (red)







Be First to Comment